KURIKULUM

Kurikulum, RPP, Silabus dan Pengembangannya

  • Home
  • Kurikulum
  • Info K13
  • Silabus
  • RPP
  • Pembelajaran K13
  • Penilaian K13
  • Privacy
  • Daftar Isi

Random Post

About Me

My Photo
Budiyono
saya seorang guru yang ingin bermanfaat bagi sesama dalam hidupku, terus beramal menebarkan kebaikan
View my complete profile

Email Subscriptions

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Powered by Blogger.
Home » Pembelajaran K13 » Tahap Menanya dalam Pendekatan Saintifik Kurikum 2013

Tahap Menanya dalam Pendekatan Saintifik Kurikum 2013

Written By Budiyono on Monday, June 23, 2014 | 4:20 PM

Budiyono Dion, Kurikulum



Tahap Menanya dalam Pendekatan Saintifik Kurikum 2013


Kegiatan belajar menanya dilakukan dengan cara: mengajukan pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik). Kompetensi yang dikembangkan adalah mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat
Istilah “pertanyaan” tidak selalu dalam bentuk “kalimat tanya”, melainkan juga dapat dalam bentuk pernyataan, asalkan keduanya menginginkan tanggapan verbal. Bentuk pertanyaan, misalnya: Apakah ciri-ciri kalimat yang efektif? Bentuk pernyataan, misalnya: Sebutkan ciri-ciri kalimay efektif!

1.    Fungsi bertanya

a.       Membangkitkan rasa ingin tahu, minat, dan perhatian  peserta didik tentang suatu tema atau topik pembelajaran.
b.      Mendorong dan menginspirasi peserta didik untuk aktif belajar, serta mengembangkan pertanyaan dari dan untuk dirinya sendiri.
c.       Mendiagnosis kesulitan belajar peserta didik sekaligus menyampaikan ancangan untuk mencari solusinya.
d.      Menstrukturkan tugas-tugas dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menunjukkan sikap, keterampilan, dan pemahamannya atas substansi pembelajaran yang diberikan.
e.       Membangkitkan keterampilan peserta didik dalam berbicara, mengajukan pertanyaan, dan memberi jawaban secara logis, sistematis, dan menggunakan bahasa yang baik dan benar.
f.       Mendorong partisipasi peserta didik dalam berdiskusi, berargumen, mengembangkan kemampuan berpikir,  dan menarik  simpulan.
g.      Membangun sikap keterbukaan untuk saling memberi dan menerima pendapat atau gagasan, memperkaya kosa kata, serta mengembangkan toleransi sosial dalam hidup berkelompok.
h.      Membiasakan peserta didik berpikir spontan dan cepat, serta sigap dalam merespon persoalan yang tiba-tiba muncul.
i.        Melatih kesantunan dalam berbicara dan membangkitkan kemampuan berempati satu sama lain.

2.    Kriteria pertanyaan yang baik

Kriteria pertanyaan yang baik   adalah: singkat dan jelas, menginspirasi jawaban, memiliki fokus, bersifat probing atau divergen, bersifat validatif atau penguatan, memberi kesempatan peserta didik untuk berpikir ulang, merangsang peningkatan tuntutan kemampuan kognitif, merangsang proses interaksi

3.    Tingkatan Pertanyaan

Pertanyaan guru yang baik dan benar menginspirasi peserta didik untuk memberikan jawaban yang baik dan benar pula. Guru harus memahami kualitas pertanyaan, sehingga menggambarkan tingkatan kognitif seperti apa yang akan disentuh, mulai dari yang lebih rendah hingga yang lebih tinggi. Bobot pertanyaan yang menggambarkan tingkatan kognitif yang lebih rendah hingga yang lebih tinggi disajikan berikut ini.
Tingkatan
Subtingkatan
Kata-kata kunci pertanyaan
Kognitif yang lebih rendah
§  Pengetahuan (knowledge)
§  Apa...
§  Siapa...
§  Kapan...
§  Di mana...
§  Sebutkan...
§  Jodohkan atau pasangkan...
§  Persamaan kata...
§  Golongkan...
§  Berilah nama...
§  Dll.
§  Pemahaman (comprehension)
§  Terangkahlah...
§  Bedakanlah...
§  Terjemahkanlah...
§  Simpulkan...
§  Bandingkan...
§  Ubahlah...
§  Berikanlah interpretasi...
§  Penerapan (application
§  Gunakanlah...
§  Tunjukkanlah...
§  Buatlah...
§  Demonstrasikanlah...
§  Carilah hubungan...
§  Tulislah contoh...
§  Siapkanlah...
§  Klasifikasikanlah...
Kognitif yang lebih tinggi
§  Analisis (analysis)

§  Analisislah...
§  Kemukakan bukti-bukti…
§  Mengapa…
§  Identifikasikan…
§  Tunjukkanlah sebabnya…
§  Berilah alasan-alasan…
§  Sintesis (synthesis)
§  Ramalkanlah…
§  Bentuk…
§  Ciptakanlah…
§  Susunlah…
§  Rancanglah...
§  Tulislah…
§  Bagaimana kita dapat memecahkan…
§  Apa yang terjadi seaindainya…
§  Bagaimana kita dapat memperbaiki…
§  Kembangkan…
§  Evaluasi (evaluation)
§  Berilah pendapat…
§  Alternatif mana yang lebih baik…
§  Setujukah anda…
§  Kritiklah…
§  Berilah alasan…
§  Nilailah…
§  Bandingkan…
§  Bedakanlah…

 

Selanjutnya baca, Tahap Mengamatidalam Pendekatan Saintifik Kurikulum 2013
Share this article :
Share on FB Tweet Share on G+ Submit to Digg
Budiyono di 4:20 PM

0 komentar:

Post a Comment

mohon meninggalkan komentar

Newer Post Older Post Home
View mobile version

Popular Post

  • Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) Kurikulum 2013
    Budiyono Dion, Kurikulum Kompetensi Inti ( KI )   dan Kompetensi Dasar ( KD ) Kurikulum 2013 Kompetensi Inti dan Kompetensi Da...
  • Penguatan Tata Kelola dan Pendalaman/Perluasan Materi Kurikulum 2013
    Budiyono Dion, Kurikulum Penguatan Tata Kelola dan Pendalaman/Perluasan Materi Kurikulum 2013 Penyusunan kurikulum 2013 dimulai ...
  • Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Model Berbasis Proyek
    Budiyono Dion, Kurikulum Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Model Berbasis Proyek   Pertemuan kedua 1.      Pendahuluan ...
  • Tuntutan Pembelajaran dalam Kurikulum 2013
    Budiyono Dion, Kurikulum Tuntutan Pembelajaran dalam Kurikulum 2013 Tuntutan pebelajaran kurikulum 2013 menghendaki suatu proses...
  • Macam-Macam Genre Teks
    Budiyono Dion, Kurikulum Macam-Macam Genre Teks 1.     Teks Prosedur Fungsi sosial teks prosedur : memberikan petunjuk tentang...

Archives

  • ► 2015 (8)
    • ► February (6)
    • ► January (2)
  • ▼ 2014 (77)
    • ► December (1)
    • ► November (2)
    • ► October (2)
    • ► August (21)
    • ► July (3)
    • ▼ June (35)
      • Macam-Macam Genre Teks
      • Pembelajaran Bahasa Indonesia SMA Kurikulum 2013 B...
      • Pembelajaran Bahasa Indonesia SMA pada Kurikulum 2013
      • Kurikulum 2013 dan Kemajuan Teknologi
      • Mekanisme dan Prosedur Penilaian
      • Prinsip dan Pendekatan Penilaian
      • Pengertian Penilaian dan Penilaian Autentik
      • Penilaian Pembelajaran Kurikulum 2013
      • Prinsip Proses Pembelajaran PBL
      • Model Pembelajaran Berbasis Masalah
      • Model Pembelajaran Penemuan (discovery Learning)
      • Sistem Penilaian dalam Model Pembelajaran Proyek
      • Model Pembelajaran Berbasis Proyek
      • Tahap Menanya dalam Pendekatan Saintifik Kurikum 2013
      • Tahap Mengamati dalam Pendekatan Saintifik Kurikul...
      • Pendekatan Saintifik pada Kurikulum 2013
      • Contoh keterkaitan KD dari KI3 dan KI4 dengan KD d...
      • Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) K...
      • Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) K...
      • Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) K...
      • Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) K...
      • Standar Isi Kurikulum 2013
      • Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Kurikulum 2013
      • Elemen-Elemen Perubahan Kurikulum 2013
      • Struktur Kurikulum 2013 untuk SMA/MA
      • DIY Memasukan Materi Kebencanaan dalam Kurikulum 2013
      • Dampak penerapan Kurikulum 2013 pada Kurikulum FKIP
      • Penting Ilmu atau Seragam
      • Prinsip Pengembangan Kurikulum 2013
      • Proses Pembelajaran Kurikulum 2013
      • Karakteristik Kurikulum 2013
      • Penguatan Tata Kelola dan Pendalaman/Perluasan Mat...
      • Penyempurnaan Pola Pikir
      • Rasional dan Elemen Perubahan Kurikulum 2013
      • Memahami Kurikulum 2013
    • ► May (7)
    • ► April (1)
    • ► March (5)

Followers

Preview Subscription

Subscribe to KURIKULUM by Email
KURIKULUM© 2014. All Rights Reserved. Template By Seocips.com
SEOCIPS Areasatu Adasenze Tempate Tipeex.com Publisher by Kurikulum